Sering Gagal dalam Melamar Kerja? Tenyata ini Rahasianya!

Sering Gagal dalam Melamar Kerja? Tenyata ini Rahasianya!

Mendapatkan pekerjaan bukanlah suatu hal yang mudah dan memang seringkali banyak jobseeker yang mengalami kegagalan dalam melamar kerja. Berikut adalah beberapa alasan mengapa seseorang seringkali gagal dalam melamar kerja dan beberapa tips untuk mengatasinya:


Tidak memenuhi kualifikasi yang dibutuhkan

Salah satu alasan yang paling umum mengapa seseorang seringkali gagal dalam melamar kerja adalah karena mereka tidak memenuhi kualifikasi yang dibutuhkan untuk posisi yang dilamar. Untuk mengatasi hal ini, jobseeker harus memperhatikan dengan baik kualifikasi yang dibutuhkan dan memastikan bahwa mereka memiliki keterampilan dan pengalaman yang sesuai sebelum melamar pekerjaan.


Kurang mempersiapkan diri

Banyak jobseeker yang kurang mempersiapkan diri sebelum menghadiri wawancara kerja atau mengirimkan berkas lamaran kerja. Untuk mengatasi hal ini, jobseeker harus melakukan riset tentang perusahaan dan posisi yang dilamar, memperbarui CV dan portofolio, serta mempersiapkan pertanyaan yang mungkin diajukan oleh pewawancara.


Tidak memiliki networking yang kuat

Networking yang kuat dapat membantu jobseeker untuk mendapatkan informasi tentang lowongan pekerjaan yang tersedia dan juga memperoleh rekomendasi dari orang-orang yang sudah bekerja di perusahaan yang diinginkan. Jobseeker harus membangun dan memperluas jaringan profesional mereka dengan bergabung dalam kelompok industri atau organisasi profesional.


Terlalu banyak mengirimkan lamaran kerja secara online

Meskipun saat ini melamar pekerjaan secara online sudah menjadi hal yang umum, terlalu banyak mengirimkan lamaran kerja secara online juga dapat membuat jobseeker kurang efektif dalam mencari pekerjaan. Jobseeker sebaiknya memilih beberapa posisi yang sesuai dengan kualifikasi dan pengalaman mereka, dan fokus untuk mengirimkan lamaran ke posisi tersebut.


Tidak berkomunikasi dengan baik

Jobseeker harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik dalam melamar pekerjaan, baik melalui email maupun saat wawancara kerja. Jika jobseeker seringkali gagal dalam melamar pekerjaan karena masalah komunikasi, mereka sebaiknya memperbaiki kemampuan komunikasi mereka melalui pelatihan atau kelas.


Dalam menghadapi kegagalan, jobseeker sebaiknya tetap bersikap positif dan belajar dari kesalahan yang dilakukan. Dengan memperbaiki kelemahan dan terus mengembangkan kemampuan, peluang untuk mendapatkan pekerjaan yang diinginkan dapat semakin besar.


Pentingnya Berkas Lamaran Kerja 

Berkas lamaran kerja sangat penting dalam proses pencarian kerja. Berikut adalah beberapa alasan mengapa berkas lamaran kerja sangat penting bagi seorang jobseeker:


Menunjukkan keseriusan dan profesionalisme

Dengan menyiapkan berkas lamaran kerja yang lengkap dan rapi, jobseeker dapat menunjukkan keseriusan dan profesionalisme dalam pencarian kerja. Hal ini dapat memperlihatkan kepada pihak perusahaan bahwa jobseeker memiliki motivasi dan tekad yang kuat untuk mendapatkan pekerjaan.


Memudahkan proses seleksi

Berkas lamaran kerja yang disiapkan dengan baik dapat memudahkan proses seleksi oleh pihak perusahaan. Dengan melampirkan semua dokumen yang diperlukan seperti surat lamaran kerja, CV, fotokopi identitas, ijazah, dan sertifikat pelatihan, pihak perusahaan dapat dengan mudah mengevaluasi kemampuan dan kualifikasi jobseeker.


Menunjukkan kemampuan dan keterampilan

Berkas lamaran kerja yang dibuat dengan baik dapat menjadi alat untuk menunjukkan kemampuan dan keterampilan yang dimiliki oleh jobseeker. Sebagai contoh, dengan melampirkan portofolio atau sertifikat pelatihan, jobseeker dapat memperlihatkan kepada pihak perusahaan bahwa dirinya memiliki keahlian yang relevan dengan pekerjaan yang dilamar.


Menjadi pertimbangan utama dalam proses rekrutmen

Berkas lamaran kerja menjadi pertimbangan utama bagi pihak perusahaan dalam melakukan proses rekrutmen. Dalam beberapa kasus, pihak perusahaan bahkan dapat menolak jobseeker yang tidak melengkapi dokumen lamaran kerja dengan baik.


Dengan demikian, jobseeker harus mempersiapkan berkas lamaran kerja secara lengkap dan profesional. Berkas lamaran kerja yang disiapkan dengan baik dapat meningkatkan peluang jobseeker untuk mendapatkan pekerjaan yang diinginkan.


Berkas Lamaran Kerja yang Perlu Disiapkan oleh Jobseeker


Berikut adalah beberapa berkas lamaran kerja yang perlu disiapkan oleh jobseeker:


Surat lamaran kerja

Surat lamaran kerja merupakan dokumen utama yang harus disiapkan oleh jobseeker. Surat ini berisi tentang pengenalan diri, tujuan melamar pekerjaan, latar belakang pendidikan, pengalaman kerja, dan keterampilan yang dimiliki.


Daftar riwayat hidup (Curriculum Vitae)

Curriculum Vitae (CV) berisi tentang profil pribadi, pengalaman kerja, pendidikan, dan keterampilan yang dimiliki. CV harus disiapkan secara profesional, singkat, dan jelas agar memudahkan pihak perusahaan dalam menilai kemampuan jobseeker.


Fotokopi identitas diri

Jobseeker juga perlu menyiapkan fotokopi identitas diri seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau paspor. Hal ini diperlukan untuk kepentingan administratif dan verifikasi data oleh pihak perusahaan.


Fotokopi ijazah dan transkrip nilai

Ijazah dan transkrip nilai adalah bukti resmi yang menunjukkan bahwa jobseeker telah menyelesaikan pendidikan di lembaga pendidikan tertentu. Fotokopi ijazah dan transkrip nilai harus disiapkan untuk memenuhi persyaratan administratif perusahaan.


Sertifikat pelatihan atau kursus yang relevan

Jika jobseeker telah mengikuti pelatihan atau kursus yang relevan dengan pekerjaan yang dilamar, maka sertifikat pelatihan atau kursus juga perlu disiapkan sebagai bukti kompetensi dan kemampuan.


Referensi atau rekomendasi

Jobseeker juga dapat menyertakan referensi atau rekomendasi dari orang yang dapat memberikan testimonial tentang kemampuan dan prestasi kerja jobseeker.


Portofolio

Bagi jobseeker yang melamar pekerjaan yang berhubungan dengan bidang kreatif seperti desain grafis atau fotografi, portofolio karya dapat menjadi salah satu persyaratan penting yang perlu disiapkan.


Dalam menyusun berkas lamaran kerja, jobseeker harus memastikan bahwa semua dokumen disiapkan dengan rapi, jelas, dan lengkap. Persiapkan juga CV dan surat lamaran kerja dengan format dan desain yang menarik agar dapat menarik perhatian pihak perusahaan.

Berkas Lamaran Kerja yang Perlu Disiapkan oleh Jobseeker
Baca Juga